Hosting Recommended by Others (I)

Dimulai dari rasa minat membuat website, berlanjut ke penemuan domain dan hosting gratis oleh Idhostinger, kemudian menemukan kalau website penulis kok lelet ya. Apa karena gratisan? Akhirnya mulai lagi berguru ke paman gugel dan menemukan kalau ternyata IdHostinger itu emang banyak dikomplen orang. Tapi penulis tidak sepenuhnya menyalahkan Idhostinger, mungkin saja emang internet penulis yang lelet. Penulis baca-baca, IdHostinger termasuk grup Hostinger Global tapi mereka merekrut orang Indonesia untuk mengurusi IdHostinger. 

Kita balik ke laptop, maksudnya kita balik ke topik pencarian hosting. Dari berguru ke paman gugel dan baca baca di forum, akhirnya penulis mendapatkan beberapa referensi hosting yang ok, walau diinformasikan juga kalau hosting hosting tersebut tidak sampai 100% up. Tapi mereka cukup bertanggung jawab dan menjanjikan uptime 95% - 99.9%.

Ketika pencarian melalui paman gugel, penulis menuliskan keyword lalu muncul beberapa artikel yang memberikan referensi hosting. Beberapa artikel tersebut mencantumkan beberapa hosting yang sama. Penulis jadi merasa "ooh ini bagus nih, coba cek paketannya ah". Tapi setelah cek dan ricek, penulis menemukan bahwa hosting-hosting yang dicantumkan di artikel-artikel tersebut bernaung di bawah 1 hosting saja. Ehm, apakah review bayaran?

Akhirnya penulis menuju ke forum forum untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai hosting hosting tersebut. Tapi ternyata tidak ada review atau pun yang membahas, bahkan komplen saja tidak ada. Apakah hosting ini ada clientnya? Karena kalau baca baca di forum, walau hosting kecil, ada saja 1 atau 2 yang membahas. Entah itu bertanya, review, testimonial, ataupun komplen.

Karena itu, dengan berat hati, penulis tidak memasukkan hosting hosting tersebut dalam daftar pertimbangan. Padahal ada 1 hosting yang sangat menarik hati, paket yang ditawarkan sangat besar ukurannya dengan harga yang paling murah.

Dari pencarian di forum forum, penulis menemukan beberapa hosting recommended yang rasanya kali ini emang bener. Kalau dibaca dari tanggal postnya, beberapa hosting ini merupakan pemain lama, beberapa bahkan sudah menjadi PT, jarang mendapatkan komplen, malah banyak testimonial/review bagusnya.

Penulis akan menjabarkan beberapa hosting yang penulis temukan dari review atau testimonial orang lain (jadi penulis belum pernah coba ya). Hosting yang dipilih merupakan hosting lokal, dengan pertimbangan penulis masih sangat awam, jadi memilih menggunakan hosting lokal yang kalau ada apa-apa bisa nanya pakai bahasa tercinta, Bahasa Indonesia.

Beberapa referensi hosting yang penulis dapatkan ialah 

1. JagoanHosting 

JagoanHosting termasuk pemain lama di dunia hosting. Jam terbang yang tinggi, customer support 24 jam, ada backup, dan harga yang tidak terlalu mahal, plus ternyata developer kenalan penulis juga menggunakan JagoanHosting, dia info ke penulis, sudah menggunakan JagoanHosting sekitar 3 tahun, jarang down, dan dia tidak pernah berganti hosting. Yang dimana hal ini menandakan JagoanHosting layak untuk diperhitungkan.

Tapi setelah penulis tanya tanya dengan CS, untuk mendapatkan harga murah itu, kita harus langsung bayar paket hostingnya 3 tahun dimuka. Jika dihitung demikian, harga yang harus dibayar lumayan menguras kocek :(. Dan perbedaan harga antara bayar 1 tahun dan 3 tahun itu double harga. Tapi penulis tetap masukkan dalam pertimbangan karena kualitasnya bagus. 

Oia bagi anda yang berminat untuk mencoba dahulu atau sekedar iseng, mungkin bisa mengambil paket yang Rp 5ribu sebulan dan jika ternyata kebutuhan meningkat dapat upgrade dengan sistem prorata.

2. Qwords 

Qwords juga pemain lama dan saat ini Qwords sudah berbadan hukum. Bagusnya Qwords mereka memproklamir bahwa uptime bisa sampai 99.9% karena mereka mengelola servernya sendiri. Kelebihan Qwords lainnya pengalaman pasti tidak kalah dengan yang lain, customer support yang online 24 jam, ada backup, dan harga yang tidak terlalu mahal.

Tapi sayangnya, Qwords tidak menyarankan bagi yang ingin membuat toko online menggunakan paket personal walau paket space disk yang ditawarkan cukup besar. Lalu penulis mencoba cari tahu lebih lanjut mengenai hal ini, dan penulis menemukan ada calon client lain  juga bertanya tanya hal yang sama dan dia post di forum, CSnya menjawab jika ingin mencoba silakan saja, tapi nanti kalau ternyata trafik tinggi, bisa diupgrade. Jadi hati-hati ya, bagi yang ingin membuat e-commerce, silakan konfirmasi dahulu apakah boleh mengambil paket personal.

Bagi yang mau langsung tancap gas ke paket bisnis, sangat bagus loh penawarannya. Space disk besar tapi harga yang tidak terlalu jauh dari paket personal, selain itu paket bisnis bisa mendapatkan free domain. Sebenernya menurut penulis, by value, paket bisnis lebih menguntungkan. Tapi bagi yang tidak membutuhkan space disk demikian besar, buat apa bayar lebih mahal.

3. DhyHost

DhyHost bukan pemain baru tapi juga bukan pemain lama dalam dunia perhostingan. DhyHost mengambil nama dari si pemilik Aldhy dan Hosting menjadi Dhy + Host. Saya telusuri dari beberapa website dan juga forum, DhyHost ini jarang mengalami masalah. Tapi sayangnya ketika mengajak chatting livechat via chatbox tidak ada yang menjawab. Langsung menuju ke YM, jawabnya lama sekali, sampai-sampai penulis pikir sudah tidak dijawab, tapi ternyata hanya dibalas "ya sore" dan tidak ada jawaban lagi, akhirnya penulis tutup window chatnya. Yang berarti chatnya tidak 24 jam :( Ya mungkin servernya cukup tangguh jadi jarang ada masalah tapi akan lebih baik jika ada chat 24 jam untuk mengakomodir newbie seperti penulis ini ya.

Jika dilihat segi harga, penulis cek DhyHost ini yang paling murah. Selain itu space disk yang ditawarkan cukup bervariasi, jadi calon klien bisa memilih paket space disk yang sesuai dengan kebutuhan. Jadi kalau kebutuhan tidak besar, kita tidak perlu ambil paket sampai puluhan GB dengan bayaran yang tentunya lebih mahal.

Bagi yang mau baca mengenai provider hosting Sosys, Dracoola, dan CloudKilat klik disini.